Selasa, 19 November 2013

Menuju Cahaya

Jarak yang jauh dari sisi bumi ini..
Ketika Adam dan Hawa masih belum ada..
Mengikuti tempat lahirnya kesedihan..
Ketika luka dapat tersembuhkan dengan sentuhan yang lembut..

Perasaan yang meluap..
Cinta pun dapat berubah menjadi cahaya yang bersinar..
Meski begitu menyakitkan..
Seperti melukis masa depan..
Jika kamu merasa kehilangan diriku..
Aku akan mendekapmu dengan lembut saat ini..

Meski takdir menaklukkanku, aku akan tetap bersinar..
Meski keajaiban musnah, aku akan tetap percaya..
Tetap percaya..a

Menahan diri dari pertimbangan kata-kata terakhir..
Seperti mengkodekan perasaan ini..
Tidak tertransmisi ke dalam hati ini..
Aku ingin mendengar suaramu yang sebenarnya..
Jika aku harus mengakhiri semua ini..

Meski pun menyakitkan, suatu saat pasti akan menghilang..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar